Rabu, 18 April 2012

Dampak Positif Ukuran Mata Jaring (Mesh Size) Yang Besar

Arsip Cofa No. C 024

Faktor-Faktor Penentu Ukuran Mata Jaring Pada Gillnet

Nomura and Yamazuki (1977) menyatakan bahwa ukuran mata jaring (mesh size) yang sesuai dengan panjang badan ikan sasaran sangat berkaitan dengan efisiensi alat tangkap. Pemilihan ukuran mata jaring sangat penting bagi gillnet (jaring insang). Penentuan ukuran mata jaring yang optimal harus memperhatikan elastisitas tubuh ikan, ketegangan dan daya regang benang jaring, rasio pemanjangan (elongation ratio) benang jaring, momentum ikan dan bentuk badan ikan sasaran.

Free Down Load E-Book Perikanan

Memperbaiki Konstruki Purse Seine Dengan Mata Jaring Berukuran Lebar

Beltestad et al. (1989) membahas pertimbangan-pertimbangan teoritis mengenai persyaratan material dan kecepatan tenggelam purse seine dengan berbagai ukuran mata jaring dan bobot pemberat. Pengukuran menunjukkan bahwa kecepatan tenggelam purse seine bervariasi sesuai dengan ukuran mata jaring sedangkan bobot pemberat sangat sesuai dengan teori hidrodinamika. Pada percobaan penangkapan dengan jaring putih bermata lebar di bagian akhir purse seine, ikan hering atau tengiri tidak pernah terlihat meloloskan diri melalui mata jaring yang lebar itu baik pada siang hari maupn malam hari. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa konstruksi purse seine untuk penangkapan ikan hering dan tengiri bisa diperbaiki dengan memberikan keuntungan ekonomi, baik dalam hal biaya pembuatan maupun keberhasilan penangkapan (dengan mata jaring lebar dan sedikit pemberat – yang berarti mengurangi kebutuhan akan bahan jaring dan pemberat).

Ad (klik gambar untuk informasi lebih detil) :


Bentuk Mata Jaring Persegi Lebih Efektif Untuk Melindungi Anak Ikan

Chen et al (1992) melakukan serangkaian percobaan penangkapan ikan menggunakan “bottom trawl” (pukat dasar) di perairan Selat Taiwan dengan bentuk mata jaring persegi (square) dan diamon. Mata jaring persegi dan diamon dibuat dengan ukuran 45, 54, 60 dan 70 mm dengan rentang internal 2 bar dan 1 knot. Berdasarkan selektivitas mata jaring terhadap enam spesies ikan utama, mata jaring persegi memiliki faktor seleksi lebih besar dengan rentang seleksi lebih kecil dibandingkan mata jaring diamon pada kategori ukuran yang sama. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa mata jaring persegi, bila dibandingkan dengan mata jaring diamon, lebih efektif untuk melindungi ikan-ikan yang belum dewasa.

Baca juga
Alat Tangkap dan Kelestarian Sumberdaya Perikanan

Keunggulan Mata Jaring Berukuran Besar Pada Midwater Trawl

Vijayan et al. (1992) melaporkan hasil penelitian penggunaan mata jaring berukuran besar (10,3 m) pada midwater trawl (trawl tengah-air) . Midwater trawl dengan mata jaring berukuran besar terbukti lebih efisien untuk menangkap ikan Lactarius sp., Trichiurus sp. dan Arius sp. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa dengan mata jaring berukuran besar maka hasil tangkap ikan-ikan berkualitas bagus meningkat sebesar 29,6 %.

Baca juga
Interaksi Antara Terumbu Karang, Ikan Karang dan Perikanan

Trawl Dengan Ukuran Mata Jaring Besar Lebih Menghemat Energi

Nayak and Sheshappa (1993) meneliti pengaruh ukuran mata jaring besar terhadap penghematan energi pada jaring trawl. Pemakaian mata jaring berukuran besar pada badan jaring trawl mengurangi secara nyata hambatan jaring dan dengan demikian bisa menghemat konsumsi energi. Perbandingan operasi trawl berukuran mata jaring 28,6 m dengan bottom trawl (pukat dasar) bermulut lebar berukuran mata jaring 26,7 m telah dilakukan di lepas Pantai Mangalore selama bulan Desember 1989 sampai Mei 1990. Trawl dengan ukuran mata jaring besar ternyata memiliki hambatan 33 – 34 % lebih kecil daripada trawl-dasar bermulut lebar pada kecepatan penghelaan jaring 2 – 2,5 knot berdasarkan perhitungan teoritis tanpa memberi pengaruh nyata terhadap hasil tangkap.

Pengaruh Ukuran Ikan Terhadap Efisiensi Penangkapan Trammel Net dan Gill Net

Matsuoka (1991) berpendapat bahwa trammel net bukan sekedar jaring yang lebih efisien dibandingkan gill net. Alat ini kurang berfungsi untuk menangkap ikan-ikan kecil dibandingkan gillnet. Meskipun penelitian membuktikan bahwa trammel net lebih efisien secara umum pada kisaran ukuran ikan yang lebar, namun untuk ikan kecil tertentu yang panjangnya sekitar 145 mm dan 150 mm gill net lebih efisien daripada trammel net. Tidak ada alasan untuk berasumsi bahwa trammel net lebih efisien bagi semua ukuran ikan. Jadi, bila kedua tipe jaring ini digunakan di lapangan adalah mungkin bagi gill net untuk menunjukkan produktivitas yang lebih tinggi tergantung pada ukuran ikan yang dijumpai. Hal ini menjelaskan kejadian tertangkapnya secara kebetulan ikan-ikan kecil dengan jumlah lebih banyak dengan gill net. Indeks efisiensi penangkapan untuk trammel net yaitu 2,72 kali lebih besar daripada gill net, juga tidak menjamin hasil tangkapan yang lebih banyak dengan trammel net. Nilai ini menunjukkan efisiensi apabila ukuran ikan yang akan tertangkap terdistribusi merata. Praktek penangkapan, dengan demikian, dipengaruhi oleh distribusi ukuran ikan yang tidak merata di dalam populasi.

REFERENSI :
ARTIKEL TERKAIT

loading...

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda